Senin, 22 Agustus 2016

MyTrueStory(eps11)

Hari hariku dipenuhi semangat menabung. Hingga suatu ketika celenganku penuh akan receh. Mungkin 2-3 kilogram beratnya. Suatu hari ada tamu marah marah ke ibu. Ah. Ini mah orang nagih hutang lagi. Tak lama ia pergi.

Selang beberapa jam, celenganku dibongkar ibu. Recehan itu dimasukkan ke kresek bening. Aku ditarik ibu melangkah ke luar rumah. Ternyata kami menuju rumah sang penagih. Kresek uang itu diberikan kepadanya. Aku pun menangis tak karuan.

Beberapa hari kemudian penagih tersebut datang ke rumah, kali ramah. Aku yang saat itu sedang mandi, langsung mengambil sapu padahal masih telanjang.

Dengan semangat kugebuk gebuk badan sang penagih yang padagal wanita paruh baya. Tindakanku saat itu kelewatan memang, yah, namanya juga anak kecil. Beliau kini almarhum, mari kita doakan.

Bersambung eps 12

MyTrueStory(eps10)

Hari itu senang sekali hatiku. Dapat kiriman uang lima puluh ribu. Tepatnya dari kerabat di Bandung. Ibu sudah memperingatkanku, uang sebanyak itu jangan dimasukkan ke celengan. Nanti hilang. Tapi aku keukeuh sekali memasukkannya ke celengan.

Saat lebaran tiba, dengan semangat kubongkar celengan itu. Dan .... Hilang .... Tinggal seribu perak tersisa. Diketahui bapal yang mengambilnya. Seketika aku ngosek di teras. Lebaran tanpa baju baru di usia 4 tahun...

Bersambung eps 22